No image available for this title

Text

Pengelempokan komoditi bahan pangan pokok dengan metode analytical hierarchy process= Classification of staple food commodity using analytical hierarchy process



Pemerintah sampai saat ini belum memiliki daftar komoditi bahan pangan pokok (Bapok)
yang konsisten. Terdapat perbedaan pandangan tentang komoditi Bapok antar lembaga
pemerintah, misalnya Surat Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian No. Kep-
28/M.EKON/05/2010 dan Renstra Kementerian Perdagangan 2010-2014 memasukkan komoditi
Bapok yang berbeda. Tulisan ini bertujuan untuk mencari kriteria penentuan suatu komoditi
untuk dikategorikan sebagai Bapok dan mengusulkan komoditi-komoditi potensial untuk Bapok
dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process. Hasil temuan menyimpulkan
enam kriteria penentu komoditas sebagai Bapok yaitu pangsa pengeluaran komoditi dalam
pengeluaran pangan rumah tangga; kontribusi kandungan komoditi terhadap karbohidrat;
konsumsi terhadap protein; frekuensi konsumsi; kontribusi konsumsi komoditi terhadap vitamin
dan mineral; serta pangsa produksi domestik terhadap konsumsi. Berdasarkan kriteria tersebut,
calon Bapok yang diusulkan adalah beras, telur ayam ras, kedelai (tahu dan tempe), daging
ayam ras, ikan kembung segar, ikan bandeng segar, gula pasir, susu, minyak goreng, dan
terigu.
Kata Kunci: Pangan Pokok, Kriteria Bahan Pangan Pokok, Analytical Hierarchy Process
Buletin Ilmiah Perdagangan, Vol 8. No. 02 Desember 2014


Ketersediaan

015-AR-PPP-1116-1Perpustakaan Pusdiklat PerdaganganTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit BP2KP kementrian perdagangan : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
computer
Tipe Pembawa
online resource
Edisi
Buletin Ilmiah Perdagangan, Vol 8. No. 02 Desembe
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini